Berniat Pinjam Uang Online Tanpa Syarat? Kenali 3 Modus Penipuan Berikut

Begitu banyaknya kebutuhan hidup yang kian meningkat saat ini membuat orang-orang lebih giat lagi mencari penghasilan sampingan. Guna menambah pendapatan, orang mulai melirik side project dan mencoba peruntungannya di bidang wirausaha.

Apalagi dengan semakin majunya dunia e-commerce saat ini, masyarakat dimungkinkan untuk berkreasi dalam jual beli perdagangan di toko-toko online.

Kemajuan zaman juga tak hanya mempengaruhi ranah bisnis dan perdagangan. Di bidang finansial sendiri, kini telah banyak bermunculan startup financial technology (financial technology) yang menguntungkan bagi masyarakat.

Betapa tidak, tak hanya berfungsi untuk mempertajam literasi keuangan masyarakat, sejumlah website keuangan kini juga telah menyediakan jasa pinjaman dana online. Hal ini tentu sangat membantu masyarakat luas untuk meningkatkan kesejahteraan hidup.

Ini disebabkan sudah bukan rahasia lagi bahwa pihak bank hingga saat ini masih belum mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat dalam hal memberi pinjaman dana.

Disinilah besarnya peran situs keuangan untuk membantu perekonomian dan kesejahteraan masyarakat—apalagi jika mengingat persyaratannya yang terbilang sangat mudah bila dibandingkan dengan aturan yang ditetapkan oleh bank.

Namun demikian, jika berbicara mengenai keamanan, penipuan juga bisa terjadi. Meski tampak menggiurkan bagi masyarakat yang sedang membutuhkan kucuran dana, namun rentannya hal ini pun perlu diwaspadai.

Pertimbangkan dengan matang situs keuangan yang hendak Anda pilih karena Anda tentu ingin memilih yang paling aman dan terpercaya, serta ketahui juga manfaat dan keuntungan pinjaman uang online.Karena pada faktanya, ada beberapa pinjaman yang malah membuat Anda sebagai debitur bisa merugi.

Pinjam Uang Online Tanpa Syarat

Agar terhindar dari hal-hal yang tak diinginkan, alangkah baiknya jika Anda kenali terlebih dahulu modus-modus penipuan di situs keuangan penyedia pinjaman uang sebagai berikut. Apa saja?

1. MENJANJIKAN PINJAMAN UANG TANPA SYARAT

Sejatinya, tidak ada pinjaman yang tidak bersyarat. Hal ini dikarenakan sang kreditur (pemberi pinjaman) pasti takut kalau-kalau debitur (orang yang diberikan pinjaman) tak sanggup membayar utangnya. Itulah sebabnya kreditur memerlukan persyaratan yang akan diberlakukan sebagai jaminan dalam bentuk apapun.

Sebut saja contohnya, layanan pinjaman bank menerapkan aturan debitur wajib mempunyai pendapatan tetap yang bisa dibuktikan.

Berdasarkan acuan tersebut, dapat dipastikan bahwa pinjaman yang tidak benar malah tidak akan menerapkan persyaratan apapun. Jika hal ini yang Anda temui, hati-hatilah karena bisa saja ada udang dibalik batu.

Contohnya saja, pihak kreditur ini ternyata hanya sekadar melakukan survei agar bisa mendapatkan data pribadi Anda, tapi mereka tidak memberikan pinjaman yang dijanjikan. Iklan pinjaman rupanya hanya merupakan umpan untuk menarik mangsa.

Sementara itu, yang lainnya memang memberikan pinjaman namun ternyata mereka menerapkan suku bunga sangat tinggi serta syarat dan ketentuan yang tak dijelaskan di awal. Jika sudah begini, langkah tidak bisa diulang. Anda sebagai nasabahnya hanya akan termakan oleh jebakan mereka.

2. TIDAK MEMENTINGKAN REKAM JEJAK KREDIT ANDA

Umumnya, para penyedia pinjaman online akan menetapkan persyaratan seperti bukti penghasilan tetap Anda dengan sejumlah dokumen lengkap, fotokopi KTP misalnya. Syarat lainnya adalah mementingkan histori alias rekam jejak Anda sebagai debitur. Tapi bagaimana jika Anda menjumpai situs penyedia pinjaman uang yang tidak memedulikan histori kredit Anda?

Biasanya, saat Anda mengajukan pinjaman ke bank dan atau layanan lain yang non-perbankan, histori kredit Anda akan diperiksa. Dengan demikian, pihak kreditur dapat memprediksi, memperkirakan dan meyakinkan pihaknya bahwa Anda akan sanggup membayar cicilan dengan disiplin dan berkomitmen.

Jadi, jika Anda menemukan layanan pinjam uang online tanpa syarat histori kredit baik, Anda sebaiknya waspada. Bisa jadi website tersebut hanya menginginkan data pribadi Anda dan tak berniat memberikan pinjaman. Bisa jadi itu semua hanya modus belaka dan pinjaman yang sesungguhnya memang tidak ada tersedia.

3. MALAH MINTA UANG UNTUK SYARAT PENCAIRAN

Hati-hati bila Anda menemukan pihak kreditur yang seperti ini. Untuk mendapatkan pinjaman dana dari situs mereka, terlebih dahulu Anda diharuskan untuk membayar sejumlah ‘uang administrasi’ terlebih dahulu agar dana pinjamannya Anda bisa lekas cair. Segera ambil langkah seribu jika sudah begitu.

Jika hendak ditinjau ulang, Andalah pihak yang mengajukan pinjaman dan butuh dana, tapi peminjam malah mengharuskan Anda membayar terlebih dahulu ke kreditur. Memang benar bahwa berbagai jenis pinjaman kerap mensyaratkan biaya administrasi.

Namun perlu diketahui bahwa biaya administrasi akan langsung dipotong saat pinjaman dana masuk ke rekening Anda—bukan Anda yang mengirimkan uangnya.

Dengan demikian, dapat dipastikan bahwa pihak kreditur yang kredibel tidak akan meminta sejumlah uang kepada nasabahnya dengan alasan untuk mencairkan dana pinjaman.

Jika Anda menemukan hal seperti ini dalam layanan pinjaman yang Anda minati, jelas-jelas pihak kreditur tersebut memang berniat menipu Anda. Batalkan saja pengajuan pinjaman Anda dengan segera.

Berhati-hatilah memilah layanan pinjaman uang online tanpa syarat mengingat modus penipuan dewasa ini bisa terjadi dimana saja melalui berbagai media termasuk media yang mengaku melayani pemberian pinjaman dana.